 |
| Sholawat Ibrohimiyah Lengkap dengan Sejarah dan Keutamaannya |
Sebagai umat muslim tentu kita tidak asing dengan sholawat. Sholawat sendiri ada berbagai macam mulai dari Sholawat Ibrohimiyah, Sholawat Nariyah, Sholawat Busyro dan ada berbagai macam sholawat lainnya.
Tentunya Sholawat sendiri memiliki makna doa, memberi berkah, dan ibadah. Dan yang paling penting setiap kita bersholawat tentu kita mengharapkan kelak akan mendapatkan safaat dari Nabi Agung Muhammad SAW.
Seperti yang kita ketahui bahwa Sholawat Ibrohimiyah ini masuk kedalam deretan sholawat popular dan sering dibacakan oleh umat muslim. Sholawat Ibrohimiyah biasanya kita baca pada tahiyat akhir dalam sholat.
Dengan begitu minimal kita membaca Sholawat Ibrohimiyah ini lima kali dalam satu hari. jika dibandingkan sholawat-sholawat lain baik yang ma’tsuroh (diriwayatkan dari Nabi) maupun yang tidak ma’tsuroh, sholawat Ibrohimiyah merupakan sholawat yang paling sempurna shighotnya. Hal tersebut diungkapkan oleh Syekh Yusuf bin Ismail An-Nabhani dalam kitab Afdholus Sholawat ‘ala Sayyidis Sadat.
Kesempurnaan tersebut menjadi salah satu alasan para ulama menentukan sholawat Ibrohimiyah dibaca saat sholat, di samping memang ada kesepakatan perihal kesahihan hadisnya.
Terdapat banyak perowi hadis yang meriwayatkan sholawat Ibrohimiyah. Para perawi tersebut antara lain Imam Malik dalam kitab Muwaththo, Imam Bukhori dan Muslim dalam kitab shohihnya, hingga para imam lainnya seperti Abu Dawud, Nasa-i, dan Turmudzi.
Bacaan Sholawat Ibrohimiyah
Berikut ini adalah bacaan sholawat ibrohimiyah lengkap arab, latin dan artinya:
اللّٰهُمَّ صَلِّ عَلٰى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلٰى آلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ كَمَا صَلَّيْتَ عَلٰى سَيِّدِنَا إِبْرَاهِيْمَ وَعَلٰى اٰلِ سَيِّدِنَا إِبْرَاهِيْمَ وبَارِكْ عَلٰى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلٰى اٰلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ كَمَا بَارَكْتَ عَلٰى سَيِّدِنَا إِبْرَاهِيْمَ وَعَلٰى اٰلِ سَيِّدِنَا إِبْرَاهِيْمَ فِيْ الْعَالَمِيْنَ إِنَّكَ حَمِيْدٌ مَجِيْدٌ
Allohumma sholli ngalaa sayyidinaa muhammad wa ngalaa aali sayyidinaa muhammadin kamaa shollaita ngalaa sayyidinaa ibroohiima wa ngalaa aali sayyidinaa ibrohiima, wa baarik ngalaa sayyidinaa muhammadin wa ngalaa aali sayyidina muhammadin kamaa baarokta ngalaa sayyidinaa ibroohiima wa ngalaa aali sayyidina ibraahima, fil ngaalamiina innaka hamiidun majiidun.
“Ya Alloh, limpahkanlah rahmat kepada Nabi Muhammad dan kepada keluarga Nabi Muhammad, sebagaimana telah Engkau limpahkan rahmat kepada Nabi Ibrohim dan keluarga Nabi Ibrohim. Limpahkan pula keberkahan bagi Nabi Muhammad dan bagi keluarga Nabi Muhammad, sebagaimana telah Engkau limpahkan keberkahan bagi Nabi Ibrohim dan bagi keluarga Nabi Ibrohim. Sesungguhnya di alam semesta Engkau Maha Terpuji dan Maha Agung.”
Sejarah Sholawat Ibrohimiyah
Tentunya dalam bacaan Sholawat Ibrohimiyah yang sudah dituliskan diatas kita menyadari dan sering bertanya kenapa nama nabi Agung Muhammad SAW bersanding dengan nama nabi Ibrohim AS. Dan kenapa tidak ada nama nabi-nabi yang lain disitu.
Menanggapi hal ini, Syekh Nawawi dalam Muroh Labib-Tafsir an-Nawawi menjelaskan, ada empat hal yang menjadi alasan mengapa Nabi Muhammad bersanding dengan Nabi Ibrohim;
- Sesungguhnya Nabi Ibrohim alaihissalam berdoa teruntuk Nabi Muhammad sholallohu ‘alaihi wasallam dengan doa ini (sholawat Ibrohimiyah). Karena hal inilah Alloh menggerakkan lisan umat Nabi Muhammad senantiasa menyebut nama Nabi Ibrohim sebagai bentuk balasan kebaikan teruntuk Nabi Ibrohim.
- Nabi Ibrohim pernah berdoa “Ya Alloh jadikanlah untukku sebutan yang baik pada umat terakhir, yakni dari umat Nabi Muhammad sholallohu alaihi wasallam.” Dan Alloh mengabulkan doa tersebut, sehingga menyambung penyebutan Nabi Muhammad dan Nabi Ibrohim sebagai pujian yang baik dari umat Nabi Muhammad untuk Nabi Ibrohim.
- Sesungguhnya Nabi Ibrohim adalah bapak dari aspek agama (abu millah), sedangkan Nabi Muhammad adalah bapak dari aspek rahmat (abu rohmah). Maka wajib bagi setiap Muslim menjadikan mereka sebagai sifat bapak, dan menyebutnya secara bersama dalam setiap pujian dan sholat.
- Nabi Ibrohim mengajak umat melaksanakan ibadah haji, sedangkan Nabi Muhammad mengajak kepada iman. Maka Alloh mengumpulkan keduanya dalam sebutan yang baik.
(Syekh Nawawi, Muroh Labid-Tafsir an-Nawawi, Surabaya: Darul Ilmi, hal. 35)
Syekh Nawawi menjelaskan empat alasan tersebut menunjukan adanya kedekatan secara batin antara nabi Ibrohim dengan Nabi Muhammad. Logis sekali karena Nabi Muhammad merupakan keturunan Nabi Ibrohim dari garis Sayyid Abdulloh hingga Nabi Ismail ‘alaihis salam.
Keutamaan Membaca Sholawat Ibrohimiyah
Banyak sekali keutamaan yang ada pada Sholawat Ibrohimiyah. Sebagian ulama mengungkapkan bahwa jika membaca Sholawat Ibrohimiyah ini sebanyak 1000 kali maka dapat menjadikan pembacanya melihat Nabi Muhammad shollallohu ‘alaihi wa sallam.
Imam Ahmad As-Shawi menyebutkan sebuah hadits riwayat Imam Bukhori dimana Rosululloh bersabda:
من قال هذه الصلاة شهدت له يوم القيامة بالشهادة وشفعت له
“Barangsiapa yang membaca sholawat ini maka aku bersaksi baginya di hari kiamat dengan kesaksian dan aku memberi syafaat baginya.”
Selain itu juga dengan membaca sholawat akan dinaikkan sepuluh derajat baginya dan dihapuskan darinya sepuluh macam keburukan. Kemudian, apabila menginginkan kedudukan yang lebih tinggi dalam dunia atau pun akhirat, maka bacalah sholawat Ibrohim sebanyak 40 kali secara istiqomah setiap hari. Insya Alloh, apa yang diinginkan akan tercapai.
Rate This Article
Thanks for reading: Sholawat Ibrohimiyah Lengkap Arab Latin dan Arti serta Sejarah dan Keutamannya, Sorry, my English is bad:)